Awal tahun 2024 membawa tantangan bagi sektor kendaraan di Indonesia, dengan adanya penurunan angka penjualan mobil yang signifikan. Namun, di tengah kondisi tersebut, muncul secercah harapan baru berkat kedatangan dua merek otomotif global yang menarik: BYD dari Tiongkok dan VinFast dari Vietnam. Kehadiran mereka di pasar Tanah Air dipandang sebagai “angin segar” yang tidak hanya akan menambah pilihan bagi konsumen, tetapi juga berpotensi memberikan dorongan vital bagi keseluruhan sektor kendaraan Indonesia yang dinamis.
Data menunjukkan bahwa penjualan mobil pada Januari 2024 mengalami penurunan lebih dari 26% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Faktor-faktor seperti pengetatan kondisi kredit kendaraan dan sedikit perlambatan pertumbuhan ekonomi nasional disinyalir turut berkontribusi pada tren ini. Namun, optimisme tetap membayangi para pelaku sektor kendaraan berkat masuknya pemain-pemain baru ini. BYD, yang dikenal sebagai raksasa kendaraan listrik (EV) global, membawa teknologi canggih dan berbagai pilihan model, sementara VinFast menawarkan inovasi dari Vietnam yang siap bersaing.
Kehadiran merek-merek ini diharapkan dapat memicu kompetisi yang lebih sehat di pasar, mendorong inovasi dari pemain lama, dan pada akhirnya menguntungkan konsumen dengan pilihan produk yang lebih beragam dan harga yang kompetitif. Selain itu, investasi yang dibawa oleh BYD dan VinFast, termasuk rencana pembangunan pabrik dan jaringan penjualan, juga dapat menciptakan lapangan kerja baru serta mentransfer teknologi, memberikan kontribusi positif bagi perekonomian nasional. Ini adalah peluang besar untuk mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia.
Sebagai informasi, dalam sebuah forum diskusi industri yang diadakan oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) pada 15 Mei 2025, perwakilan dari BYD dan VinFast mempresentasikan komitmen jangka panjang mereka di Indonesia, termasuk rencana investasi untuk fasilitas perakitan. Ketua Umum GAIKINDO, Bapak Jongkie Sugiarto, dalam pernyataannya pada 16 Mei 2025, menyambut baik kedatangan mereka, “Kehadiran merek baru selalu positif, mereka membawa dinamika dan pilihan yang dibutuhkan oleh konsumen.” Bahkan, laporan dari Kantor Statistik Nasional pada 17 Mei 2025, menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam jumlah pencarian daring terkait “mobil listrik baru” sejak akhir 2024, mengindikasikan minat konsumen yang tinggi terhadap segmen yang akan diisi oleh BYD dan VinFast. Dengan demikian, kedatangan mereka tidak hanya sekadar penambahan pilihan, melainkan sebuah katalisator yang berpotensi merevitalisasi dan membentuk ulang lanskap sektor kendaraan di Indonesia.